Pages

Monday, April 9, 2012

Manusia Dan Cinta Kasih


MANUSIA DAN CINTA KASIH

A. Pengertian Cinta Kasih
            Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S. Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.
            Cinta memiliki tiga tingkatan – tingkatan yaitu :
- Cinta tingkat tinggi à Cinta kepada Tuhan.
- Cinta tingkat menengah à Cinta kepada orang tua, anak , saudara, suami/istri dan       kerabat
- Cinta tingkat rendah à Cinta yang mengutamakan cinta keluarga , kerabat , harta dan tempat tinggal.
Cinta tingkat terendah adalah cinta yang paling keji, hina dan merusak rasa kemanusiaan.
            Hikmah cinta adalah sangat besar. Hanya orang yang telah diberi pemahaman dan kecerdasan oleh Tuhan sajalah yang mampu merenungkannya.

B. Cinta Menurut Ajaran Agama
            Dalam kenyataan hidup manusia ada yang berpendapat bahwa etika cinta dapat dipahami dengan mudah tanpa dikaitkan dengan agama namun di lain pihak praktek kehidupan cinta sebagai dasar kehidupan jauh dari kenyataan. Dalam kehidupan manusia cinta menampakkan diri dalam berbagai bentuk seperti:
- Cinta diri à Cinta diri sangat erat kaitannya dengan dorongan menjaga diri. Manusia senang untuk tetap hidup , mengembangkan potensi dirinya dan meaktualisasikan diri.
- Cinta kepada sesama manusia à Agar manusia dapat hidup dengan penuh keserasian dan keharmonisan dengan manusia lainnya, tidak boleh hanya termakan oleh ego akan dirinya sendiri. Dan juga harus bisa menyeimbangkan cintanya itu dengan cinta dan kasih sayang kepada orang-orang lain.
- Cinta seksual à Cinta erat kaitannya dengan dorongan seksual, karena hal itu lah yang bekerja dalam melestarikan kasih sayang , keserasian dan kerjasama antar suami dan istri.
- Cinta kebapakan à Cinta ini lebih berpengaruh terhadap dorongan psikis dari seorang ayah kepada anak-anaknya.
- Cinta kepada Allah à Puncak cinta manusia yang paling jernih dan bersifat spiritual.
- Cinta kepada Rasul à Cinta yang berada di urutan kedua setelah Cinta kepada Allah

C. Kasih Sayang
            Pengertian kasih sayang menurut kamus umum bahasa indonesia adalah perasaan sayang , perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Dalam kehidupan berumah tangga, kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang juga merupakan pertumbuhan dari cinta. Adanya kasih sayang dapat mempengaruhi kehidupan seorang anak dalam masyarakat. Orang tua dalam memberikan kasih sayangnya vermacam-macam demikian pula sebaliknya. Dari cara pemberian cinta kasih ini dapat dibedakan :
1. Orang tua bersifat aktif , si anak bersifat pasif à Dalam hal ini orang tua sudah aktif dalam memberikan kasih sayangnya berupa moral maupun materiil namun anak hanya menerima dan tidak merespon, sehingga anak menjadi takut akan masyarakat luar.
2. Orang tua bersifat pasif, si anak bersifat aktif à Dalam hal ini anak sudah sangat aktif memberikan kasih sayang kepada orang tuanya namun orang tua tidak menanggapinya.
3. Orang tua bersifat pasif , si anak bersifat pasif à Dalam hal ini jelas bahwa mereka tidak memperdulikan orang lain.
4. Orang tua bersifat aktif , si anak bersifat aktif à Dalam hal ini kedua belah pihak memberikan kasih sayang sehingga muncullah timbal balik antara hubungan orang tua dengan anak.

D. Kemesraan
            Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam. Kemesraan juga dapat menciptakan berbagai bentuk seni sesuai dengan kemampuan dan bakatnya. Kemesraan adalah perwujudan dari cinta.

E. Pemujaan
            Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhannya yang diwujudkan dengan cara komunikasi ritual atau yang biasa disebut yaitu beribadah. Kecintaan manusia akan Tuhan tidak dapat dipisahkan sejak dari awal. Karena Tuhan adalah pencipta alam semesta ini.

F. Belas Kasihan
            Dalam surat Yohanes dijelaskan ada tiga macam cinta , yaitu cinta Agape, Philia , Amor/Eros. Cinta Agape adalah cinta manusia kepada Tuhan. Cinta Philia adalah cinta kepada orang tua dan saudara. Cinta Amor / Eros adalah cinta antara pria dan wanita. Beda antara cinta eros dan amor karena pada cinta eros sudah kodratnya sebagai laki-laki dan perempuan . Sedangkan pada cinta amor karena unsur-unsur yang sulit dinanar, misalnya gadis cantik yang mencintai dan mau dinikahi seorang pemuda yang kerdil.

G. Cinta Kasih Erotis
            Cinta kasih erotis adalah kehausan akan penyatuan yang sempurna , akan penyatuan dengan seseorang lainnya. Pertama-tama cinta kasih erotis kerap kali dicampurbaurkan dengan pengalaman yang elsplosif berupa jatuh cinta. Keinginan seksual menuju penyatuan diri , sekali-kali bukan merupakan nafsu fisis belaka untuk meredakan ketegangan yang menyakitkan. Keinginan seksual dapat distimuli, dirangsang oleh ketakutan karena sepi, oleh keinginan untuk menaklukan atau ditaklukan, oleh keangkuhan, oleh keinginan untuk menyakiti, bahkan oleh keinginan untuk memusnahkan.
            Cinta kasih erotis apabila ia benar-benar cinta kasih, mempunyai satu pendirian , yaitu bahwa seseorang sungguh-sungguh mencintai dan mengasihi jiwanya yang sedalam-dalamnya dan menerima pribadi orang lain dengan jiwanya yang sedalam-dalamnya. Karena pada awalnya semua makhluk manusia itu identik, kita semua merupakan satu kesatuan.

No comments:

Post a Comment

Bleach - Kurosaki Ichigo's Sword Zangetsu