Pages

Tuesday, March 27, 2012

Manusia Dan Kebudayaan


Manusia Dan Kebudayaan
A. MANUSIA
          Manusia memegang peranan yang sangat penting dalam dunia ini. Dalam Ilmu Pengetahuan Alam manusia dipandang sebagai kumpulan partikel-partikel atom yang membentuk suatu jaringan (ilmu Kimia). Manusia juga merupakan kumpulan energi (ilmu Fisika), serta manusia juga merupakan makhluk biologis yang tergolong dalam makhluk mamalia (ilmu Biologi). Dalam ilmu sosial sering juga disebut sebagai Homo Economicus (ilmu Ekonomi) dan sebagai makhluk sosial (Sosiologi). Berdasarkan uraian-uraian diatas Manusia memiliki berbagai pandangan mengenai unsur-unsur yang membangun manusia seperti:
1. Manusia itu sendiri terdiri dari empat unsur , yaitu :
          a. Jasad à Raga atau penampilan fisik seorang manusia.
          b. Hayat à Manusia mengandung unsur hidup yaitu gerak.
          c. Roh à Suatu daya spiritual yang ada dalam diri seorang manusia sehingga manusia itu dapat berpikir maupun memiliki perasaan.   
          d. Nafs   à Kesadaran tentang diri sendiri.
2. Manusia sebagai satu kepribadian memiliki 3 unsur, yaitu :
          a. Id, merupakan struktur kepribadian yang paling primitif. Id tidak berhubungan dengan lingkungan luar diri, tetapi terkait dengan kepribadian yang akhirnya menjadi mediator dengan lingkungan luar dirinya.
          b. Ego, merupakan struktur kepribadian yang dibedakan dari Id, sering disebut juga dengan kepribadian “eksekutif” . Ego ini berbeda dengan Id yang merupakan kepribadian yang didasari dengan ketidaksadaran, sedangkan Ego merupakan kepribadian yang nyata yang didasari dengan kesadaran.
          c. Superego, merupakan struktur kepribadian yang paling akhir. Kepribadian ini muncul karena adanya pengaruh-pengaruh yang berasal dari lingkungan. Kepribadian ini juga didasari dengan kesadaran orang itu sendiri.

B. HAKEKAT MANUSIA
a. Makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu - kesatuan yang utuh. à Tubuh dapat dilihat sedangkan jiwa tidak terlihat secara fisik.
b. Makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan dengan makhluk lainnya à Manusia memiliki akal,perasaan, dan kehendak dalam jiwanya.
c. Makhluk biokultural, yaitu makhluk hayati yang budayawi. à Manusia sebagai makhluk Hayati.
d. Makhluk ciptaan Tuhan yang terikat dengan lingkungan. à Manusia memiliki 3 taraf dalam hidupnya , yaitu : estetis, etis dan religius.
C. KEBUDAYAAN
          Kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu Budhayah , yang berarti Budi atau akal. Dalam bahasa latin, Kebudayaan berasal dari kata colere , yang berarti mengolah tanah. Jadi pengertian kebudayaan secara umum adalah segala sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi (pikiran) manusia dengan tujuan untuk mengolah tempat dimana ia tinggal atau usaha manusia untuk mempertahankan hidupnya dalam lingkungan mereka.
          Beberapa ahli mendefinisikan kebudayaan sebagai berikut :
a. E.B.Tylor à Kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat dan kemampuan kemampuan lain serta kebiasaan-kebiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat.
b. Selo Sumarjan à Kebudayaan sebagai semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.
c. Sutan Takdir Alisyahbana à Manifestasi dari cara berpikir.
d. Koentjaraningrat à Keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakannya dengan belajar beserta keseluruhan dari hasil budi pekertinya.
e. A.L Krober dan C.Kluckhon à Manifestasi atau penjelmaan kerja jiwa manusia dalam arti seluas-luasnya.
f. C.A.Van Peursen à Manifestasi kehidupan setiap orang dan kehidupan setiap kelompok orang-orang dengan hewan-hewan,maka manusia tidak hidup begitu saja di tengah alam,melainkan selalu mengubah alam.
g. Kroeber dan Klukhon à Terdiri atas berbagai pola, bertingkah laku mantap, pikiran, perasaan, dan reaksi yang diperoleh terutama diturunkan oleh simbol-simbol yang menyusun pencapaiannya secara tersendiri dari kelompok-kelompok manusia, termasuk didalamnya perwujudan benda-benda materi, pusat esensi kebudayaan terdiri atas tradisi dan cita-cita atau paham dan terutama keterikatan terhadap nilai-nilai.
D. UNSUR – UNSUR KEBUDAYAAN
          Ada 7 unsur kebudayaan menurut C.Kluckhon dalam karyanya berjudul Universal Categories of Culture, yaitu :
1. Sistem Religi à Manusia memiliki kecerdasan pikiran dan perasaan luhur (mengetahui bahwa diatas kekuatan dirinya masih ada kekuatan lain yang lebih besar).\
2. Sistem organisasi kemasyakaratan à Manusia sadar akan kelemahannya, untuk itulah dibentuk suatu organisasi supaya manusia bisa saling bekerja sama.
3. Sistem pengetahuan à Manusia memiliki kemampuan untuk mengingat apa yang telah ia ketahui dan kemudian disampaikan kepada orang lain.
4. Sistem mata pencaharian hidup à Manusia melakukan pekerjaan untuk meningkatkan kehidupan manusia agar bisa lebih maju lagi.
5. Sistem teknologi dan peralatan à Manusia menciptakan suatu teknologi maupun peralatan yang bersumber dari pemikiran yang cerdas dan dibantu dengan tangan.
6. Bahasa à Bahasa manusia pada awalnya berupa kode , kemudian dikembangkan lagi hingga muncul lah bahasa dalam bentuk lisan maupun tulisan.
7. Kesenian à Manusia tidak cukup puas jika hanya mencukupi kebutuhan fisik, tapi manusia juga membutuhkan sesuatu yang dapat membuatnya merasakan keindahan.
E. KAITAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN
          Secara sederhana hubungan manusia dan kebudayaan adalah manusia hanya sebagai pelaku kebudayaan dan kebudayaan merupakan objek yang dilaksanakan manusia. Namun dalam sosiologi, manusia dan kebudayaan merupakan satu kesatuan. Manusia menciptakan kebudayaan dan setelah kebudayaan tercipta maka kebudayaan yang mengatur hidup manusia.
          Dari sisi lain hubungan antara manusia dan kebudayaan dapat dipandang secara setara dengan dinyatakannya hubungan antara manusia dan kebudayaan sebagai dialektis (saling terikat satu sama lain).Proses ini tercipta melalui tiga tahap, yaitu :
1. Eksternalisasi à Proses dimana manusia mengekspresikan dirinya dengan membangun dunianya, melalui hal ini masyarakat menjadi kenyataan buat manusia.
2. Obyektivasi à Proses dimana suatu kenyataan yang terpisah dari manusia dan berhadapan dengan manusia, dengan demikian masyarakat akan mempengaruhi bahkan membentuk perilaku manusia.
3. Internalisasi à Proses dimana manusia mempelajari kembali masyarakatnya sendiri agar dia dapat hidup lebih baik lagi, sehingga manusia menjadi kenyataan yang dibentuk oleh masyarakat.
          Apabila manusia melupakan bahwa masyarakat adalah ciptaan manusa, maka dia akan menjadi terasing.





Dirangkum oleh   : Steven
NPM                  : 56411899
Kelas                  : 1IA25

No comments:

Post a Comment

Bleach - Kurosaki Ichigo's Sword Zangetsu